indotogel terlengkap: Kemenkes paparkan sejumlah upaya cegah perundungan peserta PPDS
hugecasinobonuses.org - Berita Terupdate Hari Ini | Peristiwa Terbaru di Indonesia: 2024-10-28 07:26:57 Penulis: indotogel terlengkap: Kemenkes paparkan sejumlah upaya cegah perundungan peserta PPDS Komentar
indotogel terlengkap Kemenkes paparkan sejumlah upaya cegah perundungan peserta PPDSKamis, 26 September 2024 18:43 WIBArs
situs togel onlen terpercaya 。
Kemenkes paparkan sejumlah upaya cegah perundungan peserta PPDS
- Kamis,indotogel terlengkap 26 September 2024 18:43 WIB
Dalam siaran berjudul "Kenapa Bullying Terjadi Pada Dokter???" di Jakarta, Kamis, dia menyebutkan, langkah pencegahan dan penanganan kasus perundungan termasuk melihat instruksi menteri yang perlu direvisi, untuk menetapkan sanksi-sanksi yang lebih tegas sehingga pelaku perundungan akan berpikir dua kali sebelum melakukan aksinya.
"Makanya saya mengusulkan kepada Pak Menteri untuk mereview instruksi menteri, untuk memberikan sanksi untuk PPDS yang di rumah sakit vertikal. Tidak PPDS saja. Semua sivitas yang bekerja di rumah sakit vertikal. Sanksinya itu harus lebih tegas. Supaya apa? Ada efek jeranya," katanya.
Dia mengatakan, surat teguran saja tidak cukup, karena ada satu rumah sakit yang hampir setiap tahunnya mendapat surat teguran, sehingga kesannya menjadi biasa saja.
Yang kedua, kata Murti, adalah rencana aksi oleh RS dan FK untuk mencegah dan menangani perundungan di institusinya, karena tidak cukup jika Kemenkes yang mengatur tentang hal itu. Rencana aksi tersebut perlu dipresentasikan ke Kemenkes, kemudian institusi tersebut menerima masukan dari Kemenkes untuk perbaikan.
"Nah ini komitmen ini harus diawasi, nanti saya sebagai Irjen Kemenkes ngawasi rumah sakit dong, nanti Irjen Kemendikbud ngawasi FK-nya dong," katanya.
Dia menilai, perundungan dapat terjadi di lingkungan tersebut karena sistem yang dibangun dalam dunia pendidikan yang ada di rumah sakit tidak kuat. Selain itu, tidak adanya pengawasan serta transparansi.
Menurut dia, sosialisasi saja tidak cukup, sehingga perlu cara-cara lain untuk mencegah perundungan. Membuat rencana aksi, katanya, adalah langkah konkret paling utama.
Dia menuturkan, selain dua upaya tersebut, pihaknya juga menindaklanjuti laporan-laporan perundungan yang masuk ke kanalnya. Dia menilai bahwa semakin banyak yang berani bersuara dan melapor karena semakin percaya kasusnya diproses Kemenkes.
Namun demikian, kata Murti, pelapor perlu memberikan informasi atau data yang cukup, guna memudahkan tindak lanjut tersebut.
"Beranilah menegakkan sebuah kebenaran. Mungkin kita sekarang susah, tapi ayo kita harus hentikan ini supaya jangan terjadi di angkatan-angkatan kita atau adik-adik kita setelah ini," Murti menambahkan.
Untuk melaporkan tindak perundungan di RS maupun FK, kata Murti, dapat mengakses https://perundungan.kemkes.go.id/.
Baca juga: Kuasa hukum: 3 korban perundungan PPDS Undip akan lapor polisi
Baca juga: Kuasa hukum: Almarhumah AR setor Rp225 juta selama bersekolah di PPDS
Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
DKPP RI targetkan sosialisasi masif tentang kelembagaan
DKPP RI targetkan sosialisasi masif tentang kelembagaanJumat, 27 September 2024 12:54 WIBKetua DKPP2024-10-28Komisi II DPR sebut 79 RUU Kabupaten/Kota masuk paripurna 30 September
Komisi II DPR sebut 79 RUU Kabupaten/Kota masuk paripurna 30 SeptemberKamis, 26 September 2024 16:042024-10-28KPU Rejang Lebong minta warga cermati DPT Pilkada 2024
Pilkada 2024KPU Rejang Lebong minta warga cermati DPT Pilkada 2024Kamis, 26 September 2024 00:54 WIB2024-10-28Perludem: KPU harus fasilitasi pemilih disabilitas pada Pilkada 2024
Pilkada 2024Perludem: KPU harus fasilitasi pemilih disabilitas pada Pilkada 2024Kamis, 26 September2024-10-28Pelatih basket 3x3 putri Yogyakarta sebut recovery jadi hal penentu
PON Aceh Sumut 2024Pelatih basket 3x3 putri Yogyakarta sebut recovery jadi hal penentuSenin, 16 Sept2024-10-28Indonesia dorong ekonomi biru di Laut China Selatan untuk cegah perang
Indonesia dorong ekonomi biru di Laut China Selatan untuk cegah perangRabu, 25 September 2024 17:092024-10-28
Komentar