E-SportKemenpora: Piala Menpora bisa ubah persepsi negatif terhadap esports
Esports memberi harapan dan ekosistem yang mengagumkanJakarta (ANTARA) - Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Chandra Bakti mengatakan Piala Menpora Esports 2020 bisa turut membantu mengubah persepsi negatif orang tua terhadap olahraga elektronik itu. Sejak kick off turnamen pada 17 Agustus, Piala Menpora Esports 2020 telah resmi berakhir, menempatkan tim dari Binus University sebagai juara pertama, Universitas Udayana sebagai runner up, dan SMA Institut Teknologi Semarang di posisi ketiga. Dengan peserta yang dikhususkan untuk kalangan pelajar SMP, SMA, dan mahasiswa, Chandra yakin jika prestasi mereka dalam sebuah kejuaraan bisa membantu mengurangi stigma negatif, khususnya kalangan orang tua terhadap permainan elektronik. Baca juga: Binus University juara Piala Menpora Esports 2020 “Esports memberi harapan dan ekosistem yang mengagumkan. Maka, esports harus direspon semua pihak, bukan hanya dianggap sebagai gim biasa yang memberi persepsi negatif di kalangan orang tua, tetapi juga bisa berprestasi,” kata Chandra dalam temu media virtual, Senin. Namun untuk mencapai penerimaan itu, Chandra tak menampik bahwa cabang esports dinilai masih perlu manajemen pengelolaan yang lebih baik termasuk dalam hal regulasi tentang pembinaan, kepelatihan, periodisasi turnamen, serta kesehatan atlet. Apabila hal-hal tersebut dapat terpenuhi dengan baik, maka bukan tak mungkin cabang olahraga elektronik juga akan semakin diterima oleh setiap kalangan, terkhusus orang tua. Mereka akan mempunyai pemahaman terkait esports dan ekosistemnya yang terus berkembang dengan pesat dan masif. Baca juga: Kemenpora: Piala Menpora Esports 2020 tetap bergengsi meski pandemi Kendati begitu, Kemenpora, kata dia, akan terus bersinergi, baik dengan klub-klub profesional maupun para pemain agar esports di Indonesia semakin diterima dengan baik, berkembang dan berprestasi. Namun dia berharap para atlet-atlet esports itu agar tidak hanya berprestasi di kejuaraan nasional maupun dunia, tetapi juga bisa membanggakan Merah Putih di ajang multievent seperti Asian Games dan SEA Games. “Sinergitas harus dilakukan antara Kemenpora, klub esports, dan gamers sehingga esports akan makin berkembang, bukan saja jadi juara umum kejuaraan dunia, tapi juga multi event yang diakui oleh Olympic sports,” pungkas dia. Baca juga: Delapan tim melaju ke grand final Piala Menpora Esports 2020 Pewarta: Shofi Ayudiana |
bocoran hk malam ini pasti tembus toto911www hongkong pools toto911hk hari ini togel wanwantotohk hong kong toto911hk togel 6 digit wanwantotono hk mlm ini spgtotohk full toto911hongkong togel malam ini wanwantotostekles hongkong wanwantotopengeluaran hk malam ini tercepat martabetototogel sumo hongkong martabetotohongkong lucky draw martabetotoprediksi hk terjitu dan terakurat spgtotositus prediksi hk paling akurat toto911hk 2d toto911jp hongkong toto911pengeluaran hk malam ini toto911hk 2020 live toto911pemetuan hk toto911hk net 6d wanwantotoslottogelagen togel resmitoto macauslot demortp slottogelslottoto togelagen togel resmirtp slottogelslot onlineslot gacorslot onlineslotagen slot gacorslot