togelhk88 hari ini hk wanwantoto: Menhan: Lima RUU kerja sama bidang pertahanan penting bagi Indonesia
hugecasinobonuses.org - Berita Terupdate Hari Ini | Peristiwa Terbaru di Indonesia: 2024-10-28 07:31:45 Penulis: togelhk88 hari ini hk wanwantoto: Menhan: Lima RUU kerja sama bidang pertahanan penting bagi Indonesia Komentar
togelhk88 hari ini hk wanwantoto Menhan: Lima RUU kerja sama bidang pertahanan penting bagi IndonesiaRabu, 25 September 2024 17:37 WI
widra hk martabetoto 。
Menhan: Lima RUU kerja sama bidang pertahanan penting bagi Indonesia
- Rabu,togelhk88 hari ini hk wanwantoto 25 September 2024 17:37 WIB
Hal itu disampaikannya dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi I DPR RI dengan agenda pengambilan persetujuan terhadap lima RUU kerja sama bidang pertahanan.
"Alhamdulillah kita telah menuju ratifikasi penuh Rancangan Undang-Undang kerja sama pertahanan dengan lima negara yang sangat penting bagi kita," kata Prabowo di Ruang Rapat Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.
Dia menyebut RUU tersebut menjadi penting sebab negara-negara tersebut memiliki peran dan teknologi yang cukup baik dalam bidang pertahanan.
"Khusus untuk Kamboja sebagai anggota dari ASEAN adalah juga kepentingan kita untuk memelihara dan mendukung kawan-kawan kita di ASEAN supaya mereka juga kuat dan mandiri," ujarnya.
Dia juga menyebut RUU tersebut menjadi penting sebab India dan Perancis merupakan dua negara yang memiliki persenjataan nuklir.
Selain itu, lanjut dia, Persatuan Emirat Arab, Brasil, dan Kamboja merupakan negara-negara yang penting bagi Indonesia.
"Saya berterima kasih atas kerja keras Komisi I sehingga kita hari ini bisa menyelesaikan pembahasan tentang kelima RUU ini," ucap dia.
Pada kesempatan tersebut, Komisi I DPR RI bersama Pemerintah pun menyetujui lima RUU terkait kerja sama bidang pertahanan tersebut untuk dibawa ke rapat paripurna DPR RI guna disetujui menjadi undang-undang.
Kelima RUU ratifikasi kerja sama bidang pertahanan yaitu, RUU tentang pengesahan persetujuan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik India mengenai kerja sama dalam bidang pertahanan.
Kemudian, RUU tentang pengesahan persetujuan antara pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis tentang kerja sama di bidang pertahanan.
Lalu, RUU tentang pengesahan memorandum saling pengertian antara Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Kementerian Pertahanan Persatuan Emirat Arab mengenai kerja sama di bidang pertahanan.
Berikutnya, RUU tentang pengesahan persetujuan antara pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Kamboja tentang kerja sama di bidang pertahanan.
Selanjutnya, RUU tentang pengesahan persediaan antara pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Federasi Brasil tentang kerja sama terkait pertahanan.
Selain Prabowo, turut hadir pula Menteri Hukum dan HAM RI Supratman Andi Agtas, Wakil Menteri Luar Negeri RI Pahala Mansury, Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid dan para Wakil Ketua Komisi I DPR RI yaitu Abdul Kharis Almasyhari, Teuku Riefky Harsya, Sugiono, dan Utut Adianto.
Baca juga: Raker dengan Prabowo jadi tingkat kehadiran tertinggi di Komisi I DPR
Baca juga: Menhan Prabowo hadiri rapat kerja Komisi I DPR RI
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
Odekta koleksi emas lari 5.000 meter dan 10.000 meter
PON Aceh Sumut 2024Odekta koleksi emas lari 5.000 meter dan 10.000 meterSenin, 16 September 2024 19:2024-10-28Antusiasme suporter jadi alasan Moon Chang
Liga 1 IndonesiaAntusiasme suporter jadi alasan Moon Chang-jin gabung PSS SlemanKamis, 4 Juli 2024 02024-10-28Banyak pihak dukung pernyataan Erick untuk balas kekalahan atas Australia di AFF U
Sepak Bola NasionalBanyak pihak dukung pernyataan Erick untuk balas kekalahan atas Australia di AFF2024-10-28Refer System dipandang bantu wasit Indonesia
Refer System dipandang bantu wasit IndonesiaSenin, 8 Juli 2024 18:08 WIBWakil Ketua Komisi Wasit Per2024-10-28Dewan Pers fasilitasi pengaduan melalui daring untuk mempermudah
Dewan Pers fasilitasi pengaduan melalui daring untuk mempermudahSelasa, 1 Oktober 2024 19:53 WIBKetu2024-10-28Erick akui target "talent pool" timnas belum tercapai
Erick akui target "talent pool" timnas belum tercapaiSenin, 15 Juli 2024 20:11 WIBKetum PSSI Erick T2024-10-28
Komentar